yoga lupus. Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 16 April 2014

CONTOH MIND MAP DALAM DUNIA ARSITEKTUR



CONTOH MIND MAP DALAM DUNIA ARSITEKTUR


Arsitektur merupakan ilmu untuk merancang dan membangun lingkungan binaan, mulai dari yang besar atau makro, sampai yang kecil atau mikro. Makro contohnya perancangan dan penataan kota, arsitektur lansekap, sedangkan contoh mikro yaitu meliputi desain bangunan, desain perabot atau produk. Arsitektur juga memperhatikan beberapa aspek yaitu kepribadian, hobi, keadaan lingkungan, budaya, ekonomi pengguna, sosial, dsb.
Untuk memudahkan pemahaman arsitektur, kita dapat menggunakan metode Mind Map, mind map mampu mengoptimalkan otak serta memahami seitap elemen atau konteks dalam peta pemikiran (mind map).
Di bawah ini adalah contoh perkembangan arsitektur yang terjadi di dunia.








Mind map diatas menjelaskan tentang perkembangan arsitektur dari masa pra peradaban sampai post-modern.




      1.       Arsitektur peradaban

     Arsitektur neolitikum adalah arsitektur dari periode noelitikum. Di asia barat daya, budaya neolitikum muncul pada tahun 10.000 SM,awalnya di levant dan dari sana menyebar kearah timur dan barat. Ditemukan budaya neolitikumawal di anatolia, suriah, adan irak pada tahun 800 SM, dan budaya masyarakat berproduksi makanan pertamakali muncul ditenggara eropa tahun 7000 SM, dan eropa tengah pada 5500 SM.

 2.     Arsitektur klasik
     Dalam arsitektur romawi, digunakan teknologi yang belum ditemukan pada masa yunani kuno. Teknologi ini pun tetap digunakan sampai sekarang, yaitu teknik cor beton. Bangunan bangunan yang didirikan tidak hanya untuk keagamaan tetapi juga untuk keduniawian.




 
      3.       Arsitektur Medieval
     Arsitektur Romanesque adalah gaya arsitektur dari eropa abad pertengahan ditandai oleh lebgkungan setengah lingkaran dan berkembang dari masa ke masa. Arsitektur romannesque sebagai gaya arsitektur paneropa pertama sejak arsitektur imperal romawi.
      4.       Arsitektur Modern
     Arsitektur modern memiliki ornamen mminim dan fungsional. Pada arsitektur modern fungsi ebih diutamakan dalam menentukan bentuk, ukuran dan bahan. Di indonesia dalam rumah dengan gaya arsitektur modern mulai banyak diterapkan pada tahun 70-an. Di masa sekarang pun banyak rumah baru yang dibangun dengan gaya arsitektur modern. Dengan menyesuaikan dengan bangunan dan teknologi terkini, perkembangan budaya dan wawasan serta gaya hidup manusia.
     5.       Arsitektur post-modern
     Arsitektur Post Modern bermula dari kejenuhan masyarakat terhadap arsitektur modern, maka tibullah gerakan pembenahan dari para arsitek arsitektur post modern, ada protes keras dari masyarakat awam eropa. Merka beranggapan pada suatu pembangunan yang didahului dengan pembongkaran tak perlu melibatkan campur tangan arsitek, sembarang orang juga dapat melakukannya. Arsitek ditantang membangun tanpa merusak sehingga muncullah srsitektur purna modern yang mendamaikan antara yang lama dan yang baru.




Kamis, 10 April 2014

DEFINISI MIND MAPPING



 DEFINISI MIND MAPPING



“Cara Pikir yang Hebat Akan Menciptakan Hasil yang Hebat Pula”

       Tujuan dari tulisan ini untuk menjalankan pemikiran dari otak kiri dan otak kanan yang terkadang tidak sesuai dengan pemikiran orang awam. Dan tak lupa juga untuk memperkenalkan konsep dasar pemikiran dan akan dilengkapi oleh pengetahuan dan inspirasi untuk mengembangkan pola pikir kita yang sudah kita punyai sejak lahir.

Mind Map atau disebut Pemetaan pikiran dapat diartikan sebagai suatu cara untuk mengorganisasikan dan menyajikan konsep, ide, tugas atau informasi lainnya dalam bentuk diagram radial-hierarkis non-linier. Mind Map pada umumnya menyajikan informasi yang terhubung dengan topik sentral, dalam bentuk kata kunci, gambar (simbol), dan warna sehingga suatu informasi dapat dipelajari dan diingat secara cepat dan efisien.

Mind map pertama kali ditemukan dan dipopulerkan oleh Dr.Tony Bruzan pada tahun 1970.Pada dasarnya metode mind mapping ini berasal dari hasil penelitian tentang bagaimana caranya otak memperoleh informasi.Semua para ilmuwan menduga bahwa otak menyimpan informasi secara liniear seperti mencatat tradisional.Tapi sekarang para ilmuan sudah mengetahui bahwa otak mengambil informasi secara bercampuran antara gambar , bunyi , dan perasaan.

Mind mapping adalah suatu cara mencatat yang kreatif , efektif , dan memetakan pikiran pikiran kita secara menarik , mudah , dan berdaya guna. Mind mapping juga bisa diartikan sebagai cara mengembangkan pola pikir seseorang kesegala arah dan menangkap berbagai pikiran dalam berbagai sudut.

Selain itu metode mind mapping juga merupakan metode yang paling baik dalam membantu proses berfikir teratur karena menggunakan teknik grafis (gambar) yang berasal dari pemikiran manusia yang bermanfaat untuk menyediakan kunci kunci universal sehingga dapat membuka pintu otak.


Manfaat Mind Mapping 

1. Meningkatkan Kreativitas seseorang.
2. Meningkatkan kemampuan menghafal dan mengingat seseorang.
3. Meningkatkan kinerja otak.
4. Meningkatkan kapasitas pemahaman.
5.Mengoptimalkan dan menyederhanakan pemikiran pada suatu bahasan.
6.Mempecepat proses pembelajaran.


Aplikasi penggunaan Mind Map dalam berbagai keperluan


       
            Mind Map dapat digunakan secara luas baik untuk keperluan sekolah, pekerjaan dan keseharian kita.
             Aplikasi di sekolah dapat digunakan untuk belajar bahasa dan tata bahasa, mempersiapkan sebuah tugas penulisan atau essay, melakukan brainstorming, dan pemecahan masalah (problem solving). Dengan Mind Map, pekerjaan di atas menjadi lebih mudah dilakukan.
           Penggunaan lain disekolah adalah membantu siswa berfikir secara kreatif sekaligus kritis, mengingat dengan baik materi pelajaran dikelas, memeahami buku yang dibaca, dan penugasan lain yang diberikan. Satu hal yang penting adalah Mind Map dapat membantu siswa mempersiapkan dengan cara mengembangkan ide-ide pemikirannya.
Aplikasi Mind map ditempat kerja juga dsangat beragam diantaranya:
          Membuat perencanaan bisnis terkait perjualan, pemasaran, maupun penyusunan strategi. Bagi seorang pemimpin, Mind Map sangat
membantu untuk menyusun naskah yang akan disampaikan secara langsung kepada,ceramah maupun materi pidato kepada banyak oarng. Mengorganisir sebuah proyek kecil atau besar, termasuk mengorganisir pertemuan dengan menetapkan tujuan, agenda, dan poin poin utama yang akan dibahas. Buat orang yang berhubungan dengan orang banyak, mind map dapat difungsikan untuk mengatur netmorking, menyusun daftar klien, dan pendekatan aspek utama yang ingin diketahui dari kandidat.
Menyusun rencana penelitian atau riset dan berbagai kegiatan bisnis lainnya.
          Adapun aplikasi Mind Map dalam kehidupan sehari hari bisa digunakan untuk mencatat dan melacak acara penting, merencanakan keuangan, liburan, mencatat diary harian, menetapkan target pribadi, dan mengatur waktu serta acara yang anda siapkan.




The Law Of Mind Mapping 



Dalam membuat Mind Mapping juga diperlukan keberanian dan kreativitas yang tinggi. Variasi dengan huruf capital, warna, garis bawah atau simbol-simbol yang menggambarkan poin atau gagasan utama. Menghidupkan Mind Mapping yang telah dibuat akan lebih mengesankan. Membuat Mind Mapping yang terdapat didalam siswa-melalui-pembelajaran-berbasis-peta-pikiran-mind-mapping/) Tony Buzan telah menyusun sejumlah aturan yang harus diikuti agar Mind Mapping yang dibuat dapat memberikan manfaat yang optimal. Berikut adalah ringkasan dari Law of Mind Mapping :
a) Kertas: polos dengan ukuran minimal A4 dan paling baik adalah ukuran A3 dengan orientasi horizontal (Landscape). Central Topic diletakkan ditengah-tengah kertas dan sedapat mungkin berupa Image dengan minimal 3 warna.

b) Garis: lebih tebal untuk BOIs dan selanjutnya semakin jauh dari pusat garis akan semakin tipis. Garis harus melengkung (tidak boleh garis lurus) dengan panjang yang sama dengan panjang kata atau imageyang ada di atasnya. Seluruh garis harus tersambung ke pusat.

c) Kata: menggunakan kata kunci saja dan hanya satu kata untuk satu garis. Harus selalu menggunakan huruf cetak supaya lebih jelas dengan besar huruf yang semakin mengecil untuk cabang yang semakin jauh dari pusat.

d) Image:gunakan sebanyak mungkin gambar, kode, simbol, grafik, table dan ritme karena lebih menarik serta mudah untuk diingat dan dipahami. Kalau memungkinkan gunakan Image yang 3 Dimensi agar lebih menarik lagi.

e) Warna: gunakan minimal 3 warna dan lebih baik 5 – 6 warna. Warna berbeda untuk setiap BOIs dan warna cabang harus mengikuti warna BOIs.

f) Struktur:menggunakan struktur radian dengan sentral topic
terletak di tengah-tengah kertas dan selanjutnya cabangcabangnya menyebar ke segala arah. BOIs umumnya terdiri dari 2 – 7 buah yang disusun sesuai dengan arah jarum jam dimulai dari arah jam 1.

Cara Membuat Mind Map
Ada 3 prinsip dasar yang ada dalam otak kita sebagai acuan dalam pembuatan Mind Map, antara lain :
   1.      Pictures (Gambar)
Kita mampu mengingat dengan mudah apa yang kita lihat.  Dan otak kita mampu menyimpan gambar secara cepat dengan kapasitas yang sangat besar, serta dapat mengingatnya kembali saat kita membutuhkannya.

   2.      Headlines (Pokok berita)
Mengingat suatu kata, frase pendek, dan pokok berita yang menarik jauh lebih mudah daripada mengingat suatu bacaan yang panjang.

   3.      Connection (Hubungan)
Tanpa kita sadari otak kita selalu menganalisis bagaimana hubungan antara yang satu dengan yang lain.

    Peralatan  yang dibutuhkan :

  • Bermacam-macam pensil warna minimal 8 buah. Pastikan ujungnya dapat digunakan untuk menulis maupun menggambar dengan ukuran kecil.
  • Kertas putih yang tak bergaris minimal 4 lembar, ukuran 16 x 20 inci.  Kalau lebih besar lebih baik, idealnya menggunakan Mind Map pads.
  • Beberapa lembar kertas letter  ukuran 8,5 x 11 inci
  • Stabilo sebanyak 4 buah/lebih.  Warna yang disarankan yaitu pink, kuning, biru dan hijau.
  • Stopwatch untuk melatihmu dengan batasan waktu
  • Sebagai tambahan, sebelum kamu membuatnya dalam booklet/buku kecil, buatlah salinannya.  Salinan ini digunakan untuk mengulangi latihan dan mengecek perkembanganmu .

Ada beberapa komponen penting yang digunakan untuk membuat Mind Map, antara lain :
   1.      Garis
Garis adalah suatu komponen yang paling penting dalam Mind Map karena berfungsi untuk menghubungkan setiap informasi.  Tanpa garis, kita akan kesulitan untuk memahami ikhtisar dari suatu informasi.  Struktur/pola dari garis yang kita buat juga mempengaruhi cara kita memahaminya.  Misalnya seperti ini...


Tentunya kita akan kesulitan memahami informasi di atas, karena struktur garisnya berantakan.  Berbeda jika kita membuatnya secara teratur seperti ini...




Dengan melihat contoh di atas kita akan mudah memahaminya, karena struktur garisnya teratur, tanpa ada yang tumpang tindih satu sama lain.

   2.      Simbol
Penggunaan simbol akan sangat mudah disimpan oleh otak dalam pembuatan Mind Map.  Contohnya seperti ini...








   3.      Tata Letak/Susunan
Penempatan topik serta bagian-bagian penting dari sub pokok merupakan hal penting dalam pembuatan Mind Map.  Penempatan yang salah dapat menyulitkan kita untuk memahaminya.  Kita perlu mencoba berbagai kombinasi yang sesuai agar Mind Map yang kita buat mudah dipahami.  Berikut ini ada beberapa contoh...





   4.      Warna
Mind Map yang penuh warna akan leih mudah dipahami daripada yang tidak berwarna, karena perbedaan warna dapat memperkuat tiap-tiap kategori yang berbeda.












   5.      Asosiasi
Asosiasi yaitu kita menghubungkan antara peristiwa/tautan yang satu dengan yang lain.  Dengan sistem asosiasi kita dapat dengan mudah mengingat suatu informasi yang kompleks sekalipun.  Kita hanya perlu mencatat pokok beritanya saja, serta menambahkan dengan sub pokok yang lain secara singkat. Seperti halnya kerja otak kita yang menggabungkan beberapa peristiwa dalam suatu informasi, dan setiap informasi tersebut terhubung dengan informasi yang lainnya.  Contohnya seperti pada gambar di bawah ini...




Jika kita lihat contoh di atas, satu informasi terangkum dalam suatu pokok berita.  


Berikut ini contoh cara membuat Mind Map sebagai catatan dari membaca sebuah buku.
 

  • Tulislah judul buku/topik utama di tengah-tengah kertas, pertegas dengan lingkaran.



  • Ketika memasuki bagian-bagian penting, buat garis yang merupakan cabang dari bagian utama.
  





  • Ketika menemukan sub-bagian dari pokok pembahasan sebelumnya, buatlah ranting untuk menghubungkan dengan bagian sebelumnya. Begitu pula seterusnya…

DAFTAR PUSTAKA


Buzan, Tony. (1998). SUPER-CREATIVITY. New York: St. Martin's Press.
Ingemann, Marcus. The Power of Mind Mapping!. FortuneWell.com